Di PHP ada
beberapa bentuk dari statement-statement control, yaitu: IF, SWITCH, WHILE, FOR, FOREACH, DO WHILE
Sintaks dari
statement tersebut dalam PHP adalah:
f (syarat)
{
Statement 1;
Statement 2;
Untuk menyatakan
syarat, biasanya digunakan operartor perbandingan. Apabila syarat bernilai TRUE (Benar/Cocok) maka statement-statement yang diapit dengan tanda kurung
kurawal akan dijalankan, jika bernilai FALSE(Salah) maka syarat/perintah
selanjutnya yang akan dijalankan.
Bentuk lain
dari sintaks IF adalah:
Untuk sintaks di atas, statement3 dan statement4 akan dijalankan apabila syarat bernilai
Terdapat
pula bentuk sintaks berikutnya dari IF yaitu dengan ditambahkan elseif:
Untuk
sintaks diaatas, jika syarat pertama bernilai TRUE maka Statement1 akan dijalankan, tapi jika syarat
pertama bernilai FALSE maka selanjutnya akan mengecek syarat kedua,.
Jika syarat
kedua bernilai TRUE maka Statement2
akan dijalankan, jika syarat kedua bernilai FALSE, maka akan melanjutkan
syarat selanjutnya(jika masih ada).
Statement5 akan dijalankan apabila semua
syarat-syarat sebelumnya bernilai FALSE.
Contoh:
Sintaks
dari Statements SWITCH adalah:
Pada
sintaks diatas, niai dari variabel akan di cek pada setiap option yang ada (yang terletak dibagian
case). Jika ada
option yang nilainya sama dengan nilai variabel, maka statement-statement
dibawahnya yang akan dijalankan. Bagian
default adalah optional(boleh ada/boleh tidak).
Statement
ini digunakanuntuk mengerjakan suatu statement secara berulang-ulang sampai
suatu syarat dipenuhi.
Pada sintaks
diatas, selama selama syarat bernilai TRUE maka statement-statement didalam
while akan terus dijalankan secara berulang-ulang. Pengulangan baru berhenti
apabila syarat bernilai FALSE. Sebelum statement yang diulang-ulang dilakukan,
terlebih dulu akan ddi cek syaratnya apakah bernilai FALSE atau TRUE, apabila
TRUE maka statement akan dijalankan, apabila FALSE perulanngan akan langsung
berhenti. Dengan kata lain, statement
dalam WHILE bias jadi tidak akan pernah dilakukan apabila syaratnya langsung bernilai
FALSE.
Kode diatas
akan menghasilkan berupa table yang
berisi jumlah pensil dan harganya, dengan asumsi harga sebuah pensil adalah
2000. Jumlah pensil yang ditampilkan adalah kelipatan 10 dengan batas sampai
100 buah.
Statement
ini merupakan modifikasi dari statement WHILE, sintaksnya sperti berikut:
Coba
bandingkan dengan sintaks WHILE sbelumnya. Dilihat dari posisi statement yang diulang, posisi
statement yang diulang pada DO WHILE terletak di atas syaratnya. Dengan
demikian, sebelum syaratnya di cek TRUE atau FALSE nya, statement akan
dikerjakan terlebih dahulu. Sedangkan pada while, sebelum statement yang
diulang dikerjakan, terlebih dahulu mengecek syaratnya.
Prinsip kerja
DO WHLE sama dengan WHILE yaitu statement akan terus dikerjakan selama syarat
bernilai TRUE, dan perulangan akan berhenti apabila FALSE.
Perhatikan
contoh sintaks berikut yang membandingkan DO WHILE dengan WHILE:
Pada kode WHILE, teks "Aku...suka
baksooooo " dst tidak akan ditampilkan karena syaratnya langsung bernilai FALSE (perulangan berhenti). Sedangkan pada DO WHILE, teks akan ditampilkan
dahulu kemudian perulangan berhenti (syarat bernilai FALSE).
Statement
FOR mirip dengan WHILE, yang memiliki
sintaks seperti berikut:
For
(inisialisasi counter; syarat; increment/decrement counter)
Untuk
memperjelas pemahaman tentang FOR, berikut ini adalah contoh kode dengan FOR
untuk menghasilkan tampilan yang sama dengan contoh WHILE sebelumnya (tentang
jumlah pensil dan harga-harganya). Coba bandingkan dengan kode WHILE
sebelumnya.
Misalkan
anda mempunyai data berupa Array Assosiatif yang akan diproses secara
berulang-ulang, maka PHP menyedikan statement FOREACH yang mudah digunakan.
foreach (varibelarray
as kunci => value)
Sebagai
contoh, misalkan anda mempunyai 5 orang teman dengan usianya masing-masing yang
ditulis dalam kode PHP sebagai berikut:
Title :
PHP Dasar – Statement Control
Description : Di PHP ada beberapa bentuk dari statement-statement control, yaitu: IF, SWITCH, WHILE, FOR, FOREACH, DO WHILE Statement IF ...
Rating :
5